Lebih Dekat Dengan Yopi Arianto SE, Bupati Termuda Di Indonesia - Yopi Arianto SE dan Harman Harmaini SH MM akhirnya resmi menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Inhu periode 2010-2015. Pelantikan Yopi dan Harman dilakukan oleh Gubernur Riau, HM Rusli Zainal atasnama Menteri Dalam Negeri dalam sidang paripurna istimewa DPRD Inhu, Selasa (3/8/2010).
Yopi Arianto (30), Bupati Inhu, Riau
Yopi pun langsung tercatat sebagai Bupati termuda se-Indonesia karena saat dilantik masih berusia 30 tahun. Museum Rekor Indonesia (MURI) secara khusus memberikan langsung penghargaan sebagai Bupati termuda se Indonesia itu di sela-sela acara pelantikan.
"Sebelumnya rekor Bupati termuda se Indonesia dipegang oleh Sunarna SE, Bupati Klaten yang dilantik pada 25 November 2005, di usia 32 tahun dua bulan," kata J Ngadri, perwakilan dari Yayasan MURI yang langsung menyerahkan penghargaan Bupati termuda se Indonesia itu kepada Yopi.
Pelantikan Yopi dan Harman berlangsung hikmat dan dalam penjagaan super ketat aparat keamanan. Ribuan undangan tampak hadir untuk menyaksikan moment bersejarah tiap lima tahun sekali tersebut. Bahkan 1.500 kursi yang disediakan panitia di halaman gedung DPRD Inhu terlihat penuh sesak.
Selain dihadiri Gubernur Riau, HM Rusli Zainal, tampak hadir orangtua Yopi Arianto H Soegianto beserta istri dan keluarga, para Bupati dan Wali Kota se Riau, unsur Muspida Riau, pejabat Propinsi Riau, anggota DPRD Riau, anggota DPRD Inhu, anggota KPU Riau, anggota KPU Inhu, mantan Bupati Inhu, tokoh masyarakat, tokoh agama, pimpinan partai politik termasuk para calon Bupati dan Wakil Bupati Inhu yang ikut serta dalam Pemilukada Inhu lalu.
Namun Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakri dan Menkokesra Agung Laksono serta pengurus DPP Partai Golkar yang ikut diundang dalam pelantikan tersebut tidak tampak hadir.
Acara pelantikan tersebut diawali dengan pembacaan SK Menteri Dalam Negeri tentang pemberhentian Drs H Mujtahid Thalib sebagai Bupati Inhu dan pengangkatan Yopi Arianto SE dan Harman Harmaini sebagai Bupati dan Wakil Bupati Inhu periode 2010-2015. Pembacaan SK Mendagri itu dilakukan oleh Kepala Biro Tata Pemerintahan Propinsi Riau, Alimudin.
Selanjutnya Gubernur Riau, HM Rusli Zainal langsung melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah dan janji terhadap Yopi Arianto dan Harman Harmaini. Dilanjutkan dengan penyerahan SK dan penyematan tanda kepangkatan kepada Bupati dan Wakil Bupati Inhu baru.
Gubernur Riau, HM Rusli Zainal dalam sambutannya menyatakan, Bupati dan Wakil Bupati Inhu yang dilantik tersebut merupakan hasil dari Pemilukada yang diselenggarakan pada 3 Juni 2010. Masyarakat Inhu patut berbangga karena sudah menunjukkan kedewasaannya dalam berpolitik. ( tribunnews.com )
Yopi Arianto (30), Bupati Inhu, Riau
Yopi pun langsung tercatat sebagai Bupati termuda se-Indonesia karena saat dilantik masih berusia 30 tahun. Museum Rekor Indonesia (MURI) secara khusus memberikan langsung penghargaan sebagai Bupati termuda se Indonesia itu di sela-sela acara pelantikan.
"Sebelumnya rekor Bupati termuda se Indonesia dipegang oleh Sunarna SE, Bupati Klaten yang dilantik pada 25 November 2005, di usia 32 tahun dua bulan," kata J Ngadri, perwakilan dari Yayasan MURI yang langsung menyerahkan penghargaan Bupati termuda se Indonesia itu kepada Yopi.
Pelantikan Yopi dan Harman berlangsung hikmat dan dalam penjagaan super ketat aparat keamanan. Ribuan undangan tampak hadir untuk menyaksikan moment bersejarah tiap lima tahun sekali tersebut. Bahkan 1.500 kursi yang disediakan panitia di halaman gedung DPRD Inhu terlihat penuh sesak.
Selain dihadiri Gubernur Riau, HM Rusli Zainal, tampak hadir orangtua Yopi Arianto H Soegianto beserta istri dan keluarga, para Bupati dan Wali Kota se Riau, unsur Muspida Riau, pejabat Propinsi Riau, anggota DPRD Riau, anggota DPRD Inhu, anggota KPU Riau, anggota KPU Inhu, mantan Bupati Inhu, tokoh masyarakat, tokoh agama, pimpinan partai politik termasuk para calon Bupati dan Wakil Bupati Inhu yang ikut serta dalam Pemilukada Inhu lalu.
Namun Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakri dan Menkokesra Agung Laksono serta pengurus DPP Partai Golkar yang ikut diundang dalam pelantikan tersebut tidak tampak hadir.
Acara pelantikan tersebut diawali dengan pembacaan SK Menteri Dalam Negeri tentang pemberhentian Drs H Mujtahid Thalib sebagai Bupati Inhu dan pengangkatan Yopi Arianto SE dan Harman Harmaini sebagai Bupati dan Wakil Bupati Inhu periode 2010-2015. Pembacaan SK Mendagri itu dilakukan oleh Kepala Biro Tata Pemerintahan Propinsi Riau, Alimudin.
Selanjutnya Gubernur Riau, HM Rusli Zainal langsung melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah dan janji terhadap Yopi Arianto dan Harman Harmaini. Dilanjutkan dengan penyerahan SK dan penyematan tanda kepangkatan kepada Bupati dan Wakil Bupati Inhu baru.
Gubernur Riau, HM Rusli Zainal dalam sambutannya menyatakan, Bupati dan Wakil Bupati Inhu yang dilantik tersebut merupakan hasil dari Pemilukada yang diselenggarakan pada 3 Juni 2010. Masyarakat Inhu patut berbangga karena sudah menunjukkan kedewasaannya dalam berpolitik. ( tribunnews.com )
No comments:
Post a Comment