Jenggot Nurdin M Top Ternyata Lebih Panjang

Jenggot Nurdin M Top Ternyata Lebih Panjang. Gembong teroris Noordin M Top akhirnya tewas tertembak peluru dalam baku tembak di Solo, Jawa Tengah, Kamis (17/9). Buron teroris nomor wahid itu terkenal sebagai orang yang suka berganti penampilan.

Lalu bagaimana tampilan dia saat tewas? Apakah dia sempat melakukan operasi plastik di wajahnya?

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Nanan Sukarna mengatakan, tidak ada perubahan signifikan pada wajah Noordin. "(Hanya saja) berewoknya yang panjang," ujar Nanan saat ditanya wartawan tentang penampilan Noordin seusai konferensi pers di Mabes Polri, Kamis (17/9).

Namun, Polri belum bisa memperlihatkan foto orang seharga Rp 1 miliar itu. Menurut Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri, foto akan diperlihatkan jika proses hukum peristiwa ini selesai.

Keluarga Noordin di Malaysia Pasrah

Keluarga Noordin M Top di Malaysia mengaku pasrah mendengar kabar tewasnya Noordin. Mereka sudah lama tidak berhubungan lagi dengan Noordin. "Keluarga pasrah apa yang berlaku," ujar juru bicara keluarga Noordin di Malaysia, Badaruddin Ismail, yang dihubungi Kompas.com, Kamis (17/9) sore.

Badaruddin mengaku hingga kini belum ada pemberitahuan resmi kepada pihak keluarga, baik dari Pemerintah Indonesia, maupun Malaysia. Ia hanya mendapat kabar seputar pemberitaan tewasnya Noordin dari kerabat yang ada di Indonesia.

"Besok saya akan bertemu dengan keluarga Noordin. Akan saya sampaikan kepada keluarga soal ini," kata dia.

Soal tes DNA, Badaruddin berpendapat, pihak keluarga tidak perlu lagi datang ke Indonesia karena contoh DNA sudah pernah diambil waktu polisi melakukan penggerebekan teroris di Temanggung.

Selanjutnya, soal pemakaman Noordin, Badaruddin belum bisa memastikan. "Saya masih harus membicarakan dengan pihak keluarga. Belum ada putusan soal itu, apakah akan dibawa ke sini atau bagaimana. Besok saya jumpa mereka bicarakan soal ini," kata dia.

Kepastian tewasnya Noordin disampaikan Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri di Mabes Polri, Kamis (17/9). Gembong teroris itu disergap dalam sebuah penggerebekan di sebuah rumah di Kampung Kepuh Sari, RT 3 RW 11, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah.

Selain Noordin, tiga korban tewas lain adalah Bagus Budi Pranoto alias Urwah, Susilo alias Adik, dan Ario Sudarsono alias Aji. Dalam penyergapan itu, tim Densus 88 juga berhasil membekuk tiga orang hidup-hidup. [ kompas.com ]




Mungkin Artikel Berikut Juga Anda Butuhkan...!!!

Teroris


1 comment:

  1. Sebuah akhir yang gemilang bagi korps kepolisian. Kerja kerasnya selama ini dalam melacak gembong teroris tersohor di negeri ini akhirnya membuahkan hasil. Sebuah keberhasilan yang pantas diacungi jempol oleh segenap bangsa Indonesia. Walaupun ada sedikit kekecewaan, karena para teroris tersebut tidak dapat ditangkap hidup-hidup. Akan tetapi kepolisian juga harus tetap waspada dengan sel-sel teroris lainnya yang diyakini masih ada.

    Sebaliknya apa yang terjadi pada para teroris, terutama Noordin M. Top yang pada akhir hidupnya harus dilalui dengan cara yang mengenaskan. Semoga saja tidak akan ada lagi Noordin-noordin baru yang akan kembali meneror bangsa ini.

    Mudah-mudahan ini bisa menjadi pertanda baik bagi stabilitas keamanan negeri ini. Sesuatu yang sangat didambakan oleh siapapun selama ini. Damailah Indonesiaku!.
    Iklan Gratis

    ReplyDelete