Malu Oi ... !!! Banyak Anggota TNI Tak Bayar Tiket


http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/05/24/0833525620X310.JPG
Malu Oi ... !!! Banyak Anggota TNI Tak Bayar Tiket


Malu Oi ... !!! Banyak Anggota TNI Tak Bayar Tiket — Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan bersama PT Kereta Api Daerah Operasi III merazia penumpang tidak bertiket dan tidak tertib di Stasiun Jatibarang. Ternyata banyak ditemui penumpang yang merupakan anggota TNI tidak membeli tiket kereta.

Hasil razia sementara yang digelar mulai pukul 05.00, dari sekitar 20 orang yang terjaring, sembilan orang di antaranya anggota TNI yang menumpang KA Cirebon Ekspres jurusan Cirebon-Jakarta.

Saat ditertibkan, hanya satu penumpang yang membayar, sedangkan sisanya masih belum bayar. "Penumpang yang tidak bawa tiket harus bayar tiket dua kali lipat, tetapi untuk anggota (TNI) mereka kami beri dispensasi bayar 50 persen dari harga tiket. Tetapi masih banyak saja yang tidak bayar," ujar Komarudi, petugas di Stasiun Jatibarang, Senin (24/5/2010).

Wakil Kepala Daop III Cirebon Susi Munawati mengakui, selama pemeriksaan serentak yang dilakukan Daop I Jakarta dan Daop III Cirebon, setengah dari jumlah penumpang tak bertiket adalah anggota TNI.

Sangat disesalkan hal itu masih terjadi padahal PT KA memberlakukan kebijakan tarif 50 persen bagi anggota TNI sejak bulan Mei. "Dari 10 tahun lalu sampai sekarang, ada saja anggota TNI yang tidak bayar tiket saat naik kereta. Salah satu upaya agar mereka bayar adalah dengan memberikan kebijakan tarif," kata Susi.

Sementara itu, menurut Kepala Bidang Advokasi dan Penyidikan PNS Ditjen Perkeretaapian Kemenhub Abadi Sostrodiyoto, tujuan razia adalah menerapkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian.

Untuk penumpang yang duduk di atap kereta, lokomotif, atau gerbong barang akan ditindak pidana, sedangkan yang tak bertiket diminta membeli tiket atau diturunkan.

Penindakan pelanggar UU Perkeretaapian itu dilakukan oleh Pengadilan Negeri dan Kejaksaan Negeri Indramayu. "Sampai razia di kereta keempat, penumpang yang duduk di atap atau lokomotif tidak ada. Penumpang cenderung tertib. Tetapi untuk yang tidak bertiket masih banyak," jelas Abadi. ( kompas.com )





Mungkin Artikel Berikut Juga Anda Butuhkan...!!!



No comments:

Post a Comment